Bacalagi - Pernah dengar istilah Junior Accountant tapi masih bingung itu kerjaan apa? Tenang, kamu nggak sendirian! Yuk, kita bahas seru-seruan bareng soal profesi satu ini—dari tugas, skill yang dibutuhin, sampai peluang kariernya.
Apa Itu Junior Accountant?
Secara sederhana, Junior Accountant adalah akuntan pemula alias level awal dalam dunia akuntansi. Biasanya, mereka baru lulus kuliah atau punya pengalaman kerja kurang dari 2 tahun di bidang keuangan. Tapi jangan salah, meski "junior", kerjaan mereka tetap penting banget!
Mereka ini pahlawan keuangan di balik layar yang ngurusin pencatatan transaksi, ngecek laporan keuangan, sampai bantu bikin laporan pajak. Intinya? Tanpa Junior Accountant, keuangan kantor bisa kayak mie instan tanpa bumbunya: hambar dan berantakan.
Bacalagi - Apa Itu Customer Service Representative? Tugas, Skill, dan Tips Sukses
Tugas Utama Seorang Junior Accountant
Biar makin paham, ini dia beberapa tugas yang biasa dikerjakan Junior Accountant:
- Mencatat transaksi harian: Mulai dari pembelian, penjualan, hingga pengeluaran kantor.
- Mengecek laporan keuangan: Pastikan semua data akurat dan sesuai standar akuntansi.
- Bantu bikin laporan pajak: Nyiapin data biar pajak perusahaan aman terkendali.
- Rekonsiliasi bank: Cek saldo di laporan sama yang ada di rekening, cocok nggak nih?
- Support senior accountant: Jadi partner kerja yang solid buat tim finance.
Skill yang Harus Dimiliki Junior Accountant
Nggak cuma jago hitung-hitungan, kamu juga harus punya beberapa skill keren ini:
- Teliti tingkat dewa – Salah ketik satu angka aja bisa bikin laporan kacau!
- Faham software akuntansi – Kayak Accurate, SAP, atau QuickBooks.
- Kuasai Microsoft Excel – Bukan cuma bisa bikin tabel ya, tapi juga pakai rumus dan pivot.
- Komunikasi yang oke – Supaya bisa kerja sama tim dengan nyaman dan jelas.
- Time management – Deadline laporan itu nyata, gaes!
Kenapa Karier sebagai Junior Accountant Menarik?
💼 Banyak dibutuhkan
Perusahaan kecil sampai besar, semua butuh orang keuangan. Profesi ini punya demand tinggi.
🚀 Peluang naik jabatan cepat
Dari Junior, bisa naik jadi Senior Accountant, Finance Manager, bahkan CFO kalau serius!
💰 Gaji oke buat fresh graduate
Gaji awal Junior Accountant di Indonesia bisa mulai dari Rp4-6 juta/bulan, tergantung lokasi dan perusahaan.
📚 Bisa terus belajar
Setiap hari ada aja hal baru, dari update perpajakan sampai standar keuangan internasional. Nggak bakal bosen!
Tips Biar Dilirik HRD Sebagai Junior Accountant
-
Bikin CV yang jelas dan rapi
Cantumin pendidikan, pengalaman magang, skill, dan software yang kamu kuasai. -
Siapkan portofolio keuangan
Kalau pernah bantu bikin laporan keuangan atau proyek akuntansi waktu kuliah, masukin! -
Update LinkedIn kamu
Banyak recruiter cari kandidat lewat LinkedIn, jadi pastikan profilmu menarik. -
Belajar terus!
Ikut kursus online, dapat sertifikasi dasar seperti Brevet A & B bisa jadi nilai plus.
Junior Accountant Bukan Cuma Kerja "Ngecek Angka"
Junior Accountant adalah salah satu profesi dengan masa depan cerah di dunia keuangan. Cocok buat kamu yang teliti, suka tantangan, dan pengin punya karier stabil. Ingat, dari junior bisa jadi senior—asal kamu terus belajar dan semangat!
Pertanyaan yang Sering Ditanyakan (FAQ)
Q: Harus lulusan akuntansi ya biar bisa jadi Junior Accountant?
A: Idealnya iya, tapi kalau kamu dari jurusan lain dan punya skill serta sertifikat yang relevan, peluang tetap terbuka kok!
Q: Apakah Junior Accountant kerjaannya monoton?
A: Nggak juga. Setiap hari bisa beda-beda kasusnya, apalagi pas masuk musim laporan keuangan atau pajak!
Q: Bisa kerja remote nggak sih?
A: Bisa, apalagi sekarang banyak perusahaan yang kasih fleksibilitas kerja hybrid atau remote, asal laporan tetap jalan.
Kalau kamu suka kerja yang rapi, logis, dan penuh tantangan, Junior Accountant bisa jadi batu loncatan karier yang pas buat kamu. Yuk, siap-siap upgrade skill dan apply kerjaan impianmu!